Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile
Dian Sandi Utama

@diansandiu

Blue Green Indonesia (Lembaga Pemerhati Lingkungan Hidup)

ID: 169353310

calendar_today22-07-2010 03:55:11

20,20K Tweet

2,2K Followers

545 Following

Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

Di Batam, Kepulauan Riau. Rakorwilnya bukan lagi photo sama gadis2 tp sama emak2 pecinta Jokowi. Photo khas Oppo banget, menyalaaa!!!

Di Batam, Kepulauan Riau. Rakorwilnya bukan lagi photo sama gadis2 tp sama emak2 pecinta Jokowi. Photo khas Oppo banget, menyalaaa!!!
Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

PSI Harap Muncul Jokowi Muda: Jadi Presiden Tanpa Harus Anak Proklamator Klik untuk baca: nasional.kompas.com/read/2025/11/2…

Aprilia (@aprilialin) 's Twitter Profile Photo

Suka kalimat terakhirnya. Biarin yang ribut terus ribut. Kadang hasil kerja jauh lebih nyaring daripada mulut yang paling bising.

Suka kalimat terakhirnya.

Biarin yang ribut terus ribut. Kadang hasil kerja jauh lebih nyaring daripada mulut yang paling bising.
Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

Ridho Rahmadi, Ketum Partai Ummat menyampaikan bhw argumen tuduhan ijazah palsu dari Rismon sulit dibantah. He Monggo; Cetak 1.000 eksemplar, bawa ke persidangan nanti. Kita lihat; hakim yakin atau tidak dg isu buku itu? Air berkumpul dg air Minyak berkumpul dg minyak

Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

Tidak ada jg yg minta mediasi. Banyak yg sudah tanya; Pak bagaimana kalau mereka meminta maaf? Hanya dijawab “Silahkan”. Andai, apakah pemberian maaf bisa menghentikan perkara?

Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

Ramai sekali serangan PDI P ke Ketua Harian PSI, mak ngeri kali… Bagaimana mereka bisa berpikir, ke Pak Jokowi boleh mengatakan apa saja sedangkan ke Bu Mega sekedar bilang “Nenek” saja tidak boleh ya? Kan sama2 pernah jadi Presiden.

Dian Sandi Utama (@diansandiu) 's Twitter Profile Photo

Jadi yang boleh dikata-katai itu hanya Pak Jokowi, yang lain tidak boleh. Padahal kehidupan yang beradab itu dua arah, bukan yang satu hormat sedangkan yang satu lainnya bebas mencaci maki.

Mas Veel4 (@mas_veel_) 's Twitter Profile Photo

Masuknya Ahmad Ali di PSI menjadi motor penggerak perlawanan terhadap kekuatan hoax dan DFK pd PSI dan Jokowi. Ini bagus buat membangun semangat lbh merasa sebagai Jokowisme untuk mendobrak sistem demokrasi yg kelewat batas cara bersaingnya

Aprilia (@aprilialin) 's Twitter Profile Photo

Roy Suryo menilai yang bersalah adalah Dian Sandi Utama karena mem-posting ijazah itu. Padahal dalam KUHP dan UU ITE, rumusannya jelas: “barang siapa” dan “setiap orang”. Bang Sandi hanya mengunggah dokumen tanpa menuduh apa pun tidak ada unsur pidana. Sebaliknya, Roy memakai

Roy Suryo menilai yang bersalah adalah <a href="/DianSandiU/">Dian Sandi Utama</a> karena mem-posting ijazah itu. Padahal dalam KUHP dan UU ITE, rumusannya jelas: “barang siapa” dan “setiap orang”.

Bang Sandi hanya mengunggah dokumen tanpa menuduh apa pun tidak ada unsur pidana.
Sebaliknya, Roy memakai